Sesungguhnya Allah telah mengurniakan (rahmatNya) kepada orang
yang beriman, setelah Ia mengutuskan dalam kalangan mereka seorang Rasul
dari bangsa mereka sendiri, yang
membacakan kepada mereka ayat-ayat Allah (kandungan Al-Quran yang
membuktikan keesaan Allah dan kekuasaanNya), dan membersihkan mereka
(dari iktiqad yang sesat), serta mengajar mereka Kitab Allah (Al-Quran)
dan Hikmah (pengetahuan yang mendalam mengenai hukum-hukum Syariat). Dan
sesungguhnya mereka sebelum (kedatangan Nabi Muhammad) itu adalah dalam kesesatan yang nyata.
Dia lah yang telah mengutuskan dalam kalangan orang-orang (Arab) yang
Ummiyyin, seorang Rasul (Nabi Muhammad s.a.w) dari bangsa mereka sendiri,
yang membacakan kepada mereka ayat-ayat Allah (yang membuktikan keesaan
Allah dan kekuasaanNya), dan membersihkan mereka (dari iktiqad yang
sesat), serta mengajarkan mereka Kitab Allah (Al-Quran) dan Hikmah
(pengetahuan yang mendalam mengenai hukum-hukum syarak). Dan
sesungguhnya mereka sebelum (kedatangan Nabi Muhammad) itu adalah dalam kesesatan yang nyata.
Sifat manusia manusia di sekelingnya di masa itu
(Azab seksa) yang demikian itu ialah disebabkan perbuatan yang - telah dilakukan oleh tangan kamu sendiri. Dan (ingatlah), sesungguhnya Allah tidak sekali-kali berlaku zalim kepada hamba-hambanya."
Maka bagaimana halnya apabila mereka ditimpa sesuatu kemalangan disebabkan (kesalahan) yang telah dibuat oleh tangan mereka sendiri,
kemudian mereka datang kepadamu sambil bersumpah: "Demi Allah, kami
tidak sekali-kali menghendaki melainkan kebaikan dan perdamaian (bagi
kedua pihak yang berbalah)".
Dan siapakah yang lebih zalim daripada orang yang mereka-reka perkara
yang dusta terhadap Allah, atau orang yang berkata: "Telah diberi wahyu
kepadaku", padahal tidak diberikan sesuatu wahyupun kepadanya; dan orang
yang berkata: "Aku akan menurunkan seperti apa yang diturunkan Allah".
Dan (sungguh ngeri) sekiranya engkau melihat ketika orang yang
zalim itu dalam penderitaan "sakratul-maut" (ketika hendak putus nyawa),
sedang malaikat-malaikat pula menghulurkan tangan
mereka (memukul dan menyeksa orang itu) sambil berkata (dengan
menengking dan mengejek): "Keluarkanlah nyawa kamu (dari tubuh kamu sendiri);
pada hari ini kamu dibalas dengan azab seksa yang menghina (kamu)
sehina-hinanya, disebabkan apa yang telah kamu katakan terhadap Allah
dengan tidak benar, dan kamu pula (menolak dengan) sombong takbur akan
ayat-ayat keteranganNya".
Allahu Al Alim bertanya dab bercerita:
(Apakah yang ditunggu-tunggu oleh mereka yang tidak beriman itu?) Mereka tidak menunggu melainkan kedatangan malaikat (yang akan mencabut nyawa mereka), atau kedatangan
azab Tuhanmu (yang akan membinasakan mereka). Demikianlah juga yang
dilakukan oleh orang kafir yang terdahulu daripada mereka (lalu
dibinasakan); dan (sebenarnya) Allah tidak menganiaya mereka, tetapi
merekalah yang menganiaya diri sendiri.
Janganlah Menyesal kemudian ya
Pada hari lidah mereka dan tangan mereka serta kaki mereka menjadi saksi terhadap diri mereka sendiri, tentang segala yang mereka lakukan.
Dan (ingatkanlah) perihal hari orang-orang yang zalim menggigit kedua-dua tangannya (marahkan dirinya sendiri) sambil berkata: "Alangkah baiknya kalau aku (di dunia dahulu) mengambil jalan yang benar bersama-sama Rasul?
Ingat ya
Dan apabila Kami beri manusia merasai sesuatu rahmat, mereka bergembira
dengannya (sehingga lupa daratan); dan jika mereka ditimpa sesuatu
bencana disebabkan apa yang telah dilakukan oleh tangan mereka sendiri, tiba-tiba mereka berputus asa.
Cubalah telitikan, di manakah kedudukan diri kamu masing masing, semuga dapat memperbaiki diri masing masing ke arah lebih baik, bermohonlah kepada Allah, semuga di kurniakan kemudahan dan keselamatan
InshaAllah
No comments:
Post a Comment