Lakum Dinukum Waliyadin

To you be your Way and to me mine (Lakum dinukum waliyadin)

maksudnya: 'I, having been given the Truth, cannot come to your false ways:
you, having your vested interests, will not give them up.
For your ways the responsibility is yours: I have shown you the Truth.
For my ways the responsibility is mine: you have no right to ask me to abandon the Truth. Your persecutions will be vain: the Truth must prevail in the end'.
This was the attitude of Faith then: but it is true for all time. Hold fast to Truth, "in scorn of consequence"


For you your religion, and for me my religion.”[3454]

3454. The verse signifies that as there is absolutely no meeting ground between the believers' way of life and that of the disbelievers
and as they are in complete disagreement not only with regard to the basic concepts of Religion but also with regard to its details and other aspects,
therefore, there can possibly be no compromise between the two.

di tafsir dgn ayat ni
10 [41]
Dan jika mereka terus-menerus mendustakanmu,
maka katakanlah: "Bagiku amalku, dan bagi kamu pula amal kamu.
Kamu tidak bertanggungjawab akan apa yang aku kerjakan,
dan aku juga tidak bertanggungjawab akan apa yang kamu kerjakan".

28[55]
Dan apabila mereka mendengar perkataan yang sia-sia,
mereka berpaling daripadanya sambil berkata:
"Bagi kami amal kami dan bagi kamu pula amal kamu;
selamat tinggalah kamu;
kami tidak ingin berdamping dengan orang yang jahil


Jadi kalian fahamkah, pernyataan di atas
kenapa kalian keliru, adalah kerana kalian tak tahu
tak mahu ambil tahu hal 'agama' kamu

Jika kalian menghadkan kepada Kafir yang bukan kamu,
bukan aku,ha ha,
kamu dan aku benarkah YAKIN pada Allah!?

bukankah Allah dan Rasulnya, berpesan, katakan kamu muslim, iman belum masuk ke hati kamu lagi!

jika kamu nak mendabik dada, beriman,
itu hak kamu,
tetapi Allah tahu apa terkandung di hati kamu

tatkala bicara kita sia sia,
terkeluar kenyataan, lakum dinukum waliyadin,
EGO kamu terasa tercabar ke,
kamu dah benar YAKIN ke kepada apa yang patut kamu percaya dan yakini,
baguslah jika benar kamu begitu,
semuga kamu di terima di sisi Allah

ha ha ku tambah merapu ku,

kenapa ya Imam memimpin solat membacakan surah al kafirun tu
kamu witir semasa tarawikh, berapa banyak kali di ulang?!
kamu ikut, tak rasa ke nak marah ke tok imam, siapa pula yang kafir?

sungguhlah ayat ayat Allah itu PERingatan, Penawar kepada yang Mahu percaya

padan muka kamulah, jika keliru,
kamu memang jenis katak bawah tempurung, dah lah bengong,
tak mahu pula ambil tahu

jika benarlah sikap kamu Islam,
kenalah mahu belajar menambah pengetahuan
melihat, mendengar, bertanya

semuga dapat capai Hidayahnya

maaf ya, benci lah kejahilan
marah jugala kejahilan, kebengongan

semuga mahulah berubah
kepada mentauhidkan Allah

jangan simpan dalam hati
kita mahu tahu ...mahu lihat akal


cewah.....START .........